Gelar FGD, PKS Banten Fokus Tangani SDM

Senin, 1 Agustus 2022 09:56 WIB

Share
FGD yang dilaksanakan PKS Provinsi Banten
FGD yang dilaksanakan PKS Provinsi Banten

SERANG, POSKOTA. CO. ID - Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Banten berkomitmen tidak hanya berperan dalam duni politik, tetapi juga pada sektor penyiapan Sumber Daya Manusia (SDM) bangsa Indonesia yang unggul. 

Salah satu upaya tersebut dengan melaksanakan kegiatan Fokus Group Discussion (FGD) tentang Masalah pada Remaja dan Bagaimana Solusi yang Efektif di Hotel Horison, Kota Serang, Sabtu (30/7/2022) kemarin. 

Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga DPW PKS Provinsi Banten yang diketahui oleh Shinta Wishnu Wardhani. Kegiatan FGD itu sendiri dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2022.

Turut hadir Ketua DPW PKS Provinsi Banten Gembong R Sumedi beserta seluruh jajaran kepengurusan, Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar, Ketua Fraksi PKS DPRD Provinsi Banten Juwaeni M Rois, Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaeni, Kepala Dispora Provinsi Banten Ahmad Syaukani serta tamu undangan dan narasumber. 

Ketua DPW PKS Provinsi Banten Gembong R Sumedi mengatakan, banyak persoalan remaja dan pemuda yang saat ini membutuhkan perhatian bersama, dimana jika hal itu dibiarkan, maka akan mengancam masa depan bangsa. 

"Maka dari itu, selain fokus kita pada politik, PKS juga fokus terhadap persoalan penyiapan SDM," katanya. 

Gembong melanjutkan, dengan FGD ini diharapkan ada masukan-masukan kepada Pemprov, mengingat generasi muda merupakan aset bangsa untuk masa depan. 

"Apalagi kita sudah mempunyai bonus demografi. Maka dari itu, kita harus mempersiapkan para pemuda di Provinsi Banten agar bisa bersaing dengan itu. Karena saat ini, tantangan kita bukan lagi antar anak bangsa, tetapi dengan dunia internasional," jelasnya. 

Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengajak kepada seluruh kaum remaja dan pemuda, untuk berfikir global dan melek terhadap perkembangan teknologi. 

Hal itu penting dilakukan, mengingat jika para generasi muda kaum remaja tidak mengikuti perkembangan teknologi, maka akan tertinggal dari peradaban saat ini. 

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler