Rusia Mulai Diboikot, Liga Champions dan Balapan Formula 1 2022 Dibatalkan  

Minggu, 27 Februari 2022 08:54 WIB

Share
Buntut serangan Rusia ke Ukraina, balap Formula 1 dipastikan tidak akan mampir di Sirkuit Sochi, Rusia.(Foto: Formula1.Com)
Buntut serangan Rusia ke Ukraina, balap Formula 1 dipastikan tidak akan mampir di Sirkuit Sochi, Rusia.(Foto: Formula1.Com)

RUSIA, POSKOTA.CO.ID – Buntuk invasi Rusia terhadap Ukraina akhirnya membuat balapan Formula 1 (F1) 2022 putaran 17 yang akan berlangsung di sirkuit  Sochi, Rusia pada 23-25 September mendatang dipastikan batal.

Kabar ini resmi dikeluarkan  setelah pihak FIA dan tim-tim peserta balap F1 musim ini melakukan diskusi membahas krisis di Ukraina. Mereka  sepakat bahwa GP Rusia tidak mungkin akan berlangsung.

Lewat halaman resminya, pihak Formula 1 juga langsung mengeluarkan pernyataan resmi yang mengumumkan bahwa tidak mungkin menggelar Grand Prix Rusia dalam situasi saat ini.

Jadi dengan kata lain GP Rusia musim ini bisa dipastikan batal.

“Kejuaraan Dunia Formula 1 FIA mengunjungi negara-negara di seluruh dunia dengan visi positif untuk menyatukan orang, menyatukan bangsa,” tulis pernyatan Formula 1, Jumat (25/2/2022). 

“Kami menyaksikan perkembangan di Ukraina dengan kesedihan dan keterkejutan dan harapan untuk penyelesaian yang cepat dan damai untuk situasi saat ini,” tambahnya.

“Pada Kamis malam (24/2/2022) Formula 1, FIA, dan tim mendiskusikan posisi olahraga kami, dan kesimpulannya adalah, termasuk pandangan semua pemangku kepentingan terkait, bahwa tidak mungkin menggelar Grand Prix Rusia dalam situasi saat ini,” jelas pernyataan F1.

Sebelumnya juga sudah diberitakan, beberapa pembalap dan tim juga langsung menyatakan sikap protesnya atas invasi Rusia ke Ukraina. 

 
Seperti pembalap Aston Martin, yaitu Sebastian Vettel yang menolak untuk balapan di Grand Prix Rusia jika Formula 1 menyambangi Sirkuit Sochi musim ini.

Kemudian tim Haas yang mencopot stiker Uralkali dari badan mobilnya. Seperti diketahui, Uralkali merupakan sponsor utama tim asal Amerika Serikat tersebut.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler