Demo Temuan BPK Soal Perjalanan Dinas DPRD Pandeglang, Mahasiswa Malah Terlibat Ricuh dengan Polisi
Senin, 13 September 2021 18:36 WIB
PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID-- Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Pandeglang menggelar demonstrasi.
Aksi mahasiswa tersebut digelar di depan Gedung DPRD Pandeglang, Senin (13/9/2021).
Mereka menyoroti adanya temuan LHP BPK terkait kerugian negara dari beberapa perjalanan dinas yang dianggarkan oleh DPRD Pandeglang.
Namun alih-alih bertemu dengan para wakil rakyat, para mahasiwa itu malah terlibat kericuhan dengan aparat kepolisian yang sedianya mengawal aksi mahasiswa.
Koordinator Lapangan PMII Pandeglang, Rival Yadi menerangkan, pihaknya menduga adanya penyelewangan yang dilakukan oleh pihak DPRD.
Katanya, berdasarkan temuan dari BPK sendiri terdapat pembayaran biaya transportasi yang tidak sesuai dengan ketentuan yang ada.
Bahkan cenderung merugikan negara sebesar Rp 418.000.000.
"Ini tentu sangat disayangkan, di saat seperti ini masih ada anggota dewan yang melakukan tindakan sewenang-wenangnya," katanya saat ditemui di Pandeglang.
Selain itu, pihaknya juga menyoroti terkait perjalanan dinas yang tidak tepat peruntukkannya, yang diduga telah merugikan negara mencapai Rp 145.400.000.
"Lalu terdapat kegiatan sosialisasi perda inisiatif DPRD dan fungsi DPRD senilai Rp 1.396.975.000 yang tidak tepat dilakukan di saat masyarakat sedang kesulitan di masa Pandemi seperti sekarang," ujarnya.