Pandemi Belum Usai, Pandeglang Tetap Gelar MTQ Tingkat Kabupaten

Kamis, 17 Juni 2021 21:02 WIB

Share
Rapat Koordinasi Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an di Oproom Sekretariat Daerah, Kamis (17/6/2021). (ist)
Rapat Koordinasi Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an di Oproom Sekretariat Daerah, Kamis (17/6/2021). (ist)

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID-- Meski pandemi Covid-19 masih terjadi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang tetap akan melaksanakan MTQ XXXXVIII tingkat Kabupaten.

Sekretaris Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kabupaten Pandeglang Hadizt Muntaha mengatakan, MTQ itu direncanakan akan dilaksanakan pada bulan agustus mendatang di wilayah Kecamatan Carita. 

"Meskipun ditetapkanya Kecamatan Carita menjadi pusat penyelenggaraan MTQ bukan berarti Kecamatan Carita bersetatus tuan rumah, karena dalam hal ini pelaksanaan MTQ tidak ada penetapan status tuan rumah, “kata Hadizt Muntaha saat menggelar Rapat Koordinasi Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an bertempat di  Oproom Sekretariat daerah, Kamis (17/6/2021).

Lebih lanjut, Ia mengatakan, mengingat penyelenggaraan MTQ kali ini dilaksanakan ditengah pandemi covid-19, tentu panitia akan menerapkan protokol kesehatan (Prokes) secara ketat, dimana teknis kegiatanya para peserta akan batasi.

"Prokes akan kita perketat,  misalkan untuk acara pembukaan saja kita akan batasi satu Kecamatan hanya diwakili beberapa orang saja, selain itu kita atur jam pelaksanaan masing-masing venue, agar bergantian tidak ada tampil secara bebarengan, apalagi penonton masuk ke area MTQ, itu kami larang,“ terangnya.

“Adapun jenis perlombaan yang dipertandingkan pada MTQ XXXVIII kali ini ada 5 cabang 9 golongan dan pelaksanaanya akan digelar pada tanggal 2 sampai 5 agustus mendatang, “tambahnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Pandeglang Pery Hasanudin mengatakan, pelaksanaan MTQ tahun ini tetap akan dilaksanakan, karena sudah menjadi agenda rutin Pemerintah daerah, tetapi pelaksanaanya perlu disesuaikan dengan situasi pandemi covid-19.

“Teknis kegiatanya sudah kita atur, tidak ada mobilisasi masa, tidak ada pawai dan peserta yang hadir kita batasi, dan tentu saja penerapan protokol kesehatan diperketat,“kata Pery. (Yusuf Permana)
 

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar
Berita Terpopuler